SUARABATAM.COM,Lingga – Mencegah adanya kerumunan massa dari relawan atau simpatisan para calon Bupati dan Wakil Bupati Lingga, puluhan personil anggota Polres Lingga dibantu TNI dan Satpol PP Kabupaten Lingga, terlihat mengamankan tahapan pencabutan nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Hotel Lingga Pesona Daik Lingga, Kabupaten Lingga, Kamis (24/09/2020).
Pantauan di lapangan, terlihat sejumlah mobil milik Polri, TNI disiagakan di sekitar lokasi acara guna untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan.

Kapolres Lingga, AKBP Boy Herlambang, S.I.K. M.Si saat dijumpai disela-sela kegiatan pengamanan mengatakan, puluhan personel gabungan tersebut ditempatkan di luar Gedung dan di dalam serta di sekitar kawasan.
“Kita melarang adanya aksi pawai, iring-iringan atau konvoi, baik sebelum penetapan maupun setelah penetapan hal ini sesui dengan PKPU nomor 13 tahun 2020 tentang perubahan kedua atas PKPU nomor 6 tahun 2020 tentang pelaksanaan pilkada pada masa pandemi Covid-19. ” terang Kapolres Lingga, yang didampinggi Kabag Ops Polres Lingga, Kompol Rusdiwantoro dan Kasat Intelkam Polres Lingga, AKP Prekdi Pakpahan
Diterangkan Kapolres, sebelum acara dimulai, di sekitar lokasi juga sudah dilakukan pembersihan dan pengaman oleh tim keamanan,
“Ruangan sudah disterilkan oleh petugas sesuai regulasi. Jumlah orang yang masuk juga dibatasi sesuai regulasi KPU Lingga,” imbuhnya.
Seperti di ketahui,pelaksanaan Pilkada yang akan berlangsung pada 9 Desember 2020, KPU Kabupaten Lingga telah menetapkan tiga pasangan, mereka yang sudah di tetapkan adalah pasangan Muhammad Ishak-Salmizi mendapatkan nomor urut satu (1), pasangan Riki Syolihin – Raja Supri nomor dua (2), dan Muhammad Nizar – Neko Wesha Pawelloy nomor urut tiga (3).
Usai menetapkan para pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lingga, KPU dan Bawaslu beserta pasangan calon kemudian membacakan Deklarasi Damai, Pilkada Kabupaten Lingga 2020. (tyo)
Discussion about this post