SUARABATAM.COM, Batam – Pemerintah Kota(Pemko) Batam tahun ini tidak akan membagikan kupon daging kurban sebagaimana yang dilakukan tahun-tahun sebelumnya. Masyarakat diminta untuk tetap di rumah, pasalnya panitia nantinya akan langsung mengantar pembagian daging ke rumah-rumah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin mengatakan tidak adanya kupon daging kurban karena untuk menghindari kerumunan orang. Itu sebabnya masyarakat diimbau untuk menunggu di rumah dan tidak berkerumunan di lokasi penyembelihan hewan kurban.
“Jadi pembagian dagingnya akan langsung di antar oleh petugas ke rumah-rumah. Ini merupakan solusi terbaik agar tidak ada kerumunan dan atrean warga yang biasa terjadi setiap tahunnya,” kata Jefridin, Kamis (30/7).
Petugas sudah memiliki data nama dan alamat penerima daging kurban. Untuk itu akan memudahkan pendistribusian daging kurban nantinya. Perubahan skema ini menurutnya sudah dibahas bersama demi lancarnya acara di tengah pandemi Covid-19.
Pihaknya berharap masyarakat bisa memaklumi hal tersebut, mengingat Covid-19 belum berakhir. Ia juga mengimbau agar masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan, terutama bagi para petugas di lapangan semuanya harus melaksanakan protokol kesehatan sebagaimana edaran Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
“Kita menjaga agar jangan ada klaster baru dari aktivitas ini. Untuk itu petugas berhati-hati dalam mendistribusikan daging kurban tahun ini,” terangnya.
Mengenai jumlah hewan kurban di lingkungan Pemko Batam, Jefridin mengatakan untuk sementara ini sudah ada lebih kurang 35 hewan sapi yang disebar di beberapa masjid yang ada di Batam, termasuk hewan kurban dari Wali Kota Batam yang rencananya di potong di Masjid Agung, Wakil Wali Kota di Masjid Sultan Mahmud Riayath Syah, dan lainnya.
“Datanya masih terus bertambah ini. Paling sore nanti baru bisa diketahui jumlah pastinya,” ujarnya. (*/rif)
Discussion about this post