SUARABATAM.COM, Jakarta – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 2.717 kendaraan diminta putar balik kembali ke wilayah DKI Jakarta pada hari pertama Idul Fitri, Minggu (24/5) kemarin.
Penindakan itu dilakukan dalam rangka Operasi Ketupat 2020 terkait kebijakan larangan mudik di tengah pandemi Covid-19.
“Ada 2.717 kendaraan yang kita putar balik hari Minggu kemarin,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo dalam keterangannya, Senin (25/5).
Dari data tersebut, tercatat sebanyak 2.341 kendaraan di Pintu Tol Cikarang Barat, 11 kendaraan di Pintu Tol Cikupa, dan di jalan arteri sebanyak 365 kendaraan.
Jika diakumulasi, jumlah kendaraan yang telah diputar balik selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2020 sejak 24 April lalu ada sebanyak 37.642.
Rinciannya, 18.866 kendaraan di Pintu Tol Cikarang Utama, 5.256 kendaraan di Pintu Tol Cikupa, dan 13.520 kendaraan di jalan arteri.
“Kendaraan pribadi masih mendominasi,” ucap Sambodo.
Sebelumnya, Ditlantas Polda Metro Jaya mencatat jumlah tertinggi kendaraan yang diminta putar balik selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2020 terjadi pada hari Jumat (22/5).
Jumlahnya tercatat sebanyak 5.209 kendaraan dengan rincian di Pintu Tol Cikarang Barat sebanyak 3.401 kendaraan, di Pintu Tol Cikupa ada 191 kendaraan, dan 1.617 kendaraan di jalan arteri.
Selama Operasi Ketupat, polisi juga telah menindak 202 pengemudi kendaraan travel gelap yang hendak membawa pemudik ke sejumlah daerah.
Para pengemudi travel gelap juga dikenakan sanksi tilang dan dilakukan penyitaan terhadap kendaraan yang digunakan. Sementara untuk penumpang diminta untuk kembali ke Jakarta dan tidak melakukan mudik. (sumber: CNN Indonesia)
Discussion about this post